REMBANG, RC - Kantor Kementerian Agama Rembang memastikan tidak ada jemaah calon haji asal Rembang yang menjadi korban crane ambruk di Masjidil Haram, Mekah, Arab Saudi, Jumat (11/9).
Shalehudin, Kepala Seksi Penyelenggara Haji dan Umroh Kemenag Rembang, mengaku mendapat kiriman pesan singkat yang mengabarkan keselamatan seluruh jemaah dari Kloter 16, 17, dan 18.
“Alhamdulillah, jemaah haji kita, semua selamat. Saya pagi tadi sms Tim Petugas Haji Daerah (TPHD) kita yang di Mekah. Tidak ada yang menjadi korban crane runtuh," ucapnya, Sabtu (12/9).
Sebuah crane besar jatuh di Masjidil Haram saat angin kencang dan hujan lebat melanda Mekah, Arab Saudi, Jumat 11 September 2015. Musibah ini menelan sedikitnya 107 korban jiwa jemaah calon haji dari berbagai negara, saat sedang beribadah di Masjidil Haram. Dua di antaranya adalah jemaah haji asal Indonesia. (AM)
Shalehudin, Kepala Seksi Penyelenggara Haji dan Umroh Kemenag Rembang, mengaku mendapat kiriman pesan singkat yang mengabarkan keselamatan seluruh jemaah dari Kloter 16, 17, dan 18.
“Alhamdulillah, jemaah haji kita, semua selamat. Saya pagi tadi sms Tim Petugas Haji Daerah (TPHD) kita yang di Mekah. Tidak ada yang menjadi korban crane runtuh," ucapnya, Sabtu (12/9).
Sebuah crane besar jatuh di Masjidil Haram saat angin kencang dan hujan lebat melanda Mekah, Arab Saudi, Jumat 11 September 2015. Musibah ini menelan sedikitnya 107 korban jiwa jemaah calon haji dari berbagai negara, saat sedang beribadah di Masjidil Haram. Dua di antaranya adalah jemaah haji asal Indonesia. (AM)
Kirim Komentar: