Komandan Koramil Sulang Kapten Sutrisno, Camat Sulang Slamet Haryanto bersama warga Karangsari nobar Film G30S/PKI di Lapangan Desa Karangsari, Jumat (22/9)/Rom

SULANG, REMBANGCYBER.COM - Antusiame  masyarakat Rembang, Jawa Tengah untuk turut serta menonton film G30S/PKI bersama angota TNI  cukup tinggi. Hal itu terlihat saat digelarnya acara nonton bareng film G30S/PKI di beberapa tempat oleh Koramil di lingkup Kodim 0720/Rembang.

Terbaru, pemutaran film G30S/PKI di Lapangan Desa Karangsari, Kecamatan Sulang, Rembang oleh Koramil 03/Sulang, Jumat (22/9/2017) malam. Ratusan warga memadati lapangan untuk dapat kembali menyaksikan film sejarah kelam bangsa Indonesia itu.

Komandan Kodim 0720/Rembang, Letkol Inf Darmawan Setiady mengatakan  pemutaran film G30S/PKI bisa menjadi pembelajaran terkait tindakan makar yang pernah dilakukan oleh Partai Komunis Indonesia sehingga masyarakat memahami sejarah kelam bangsa Indonesia terkait peristiwa pengkhianatan pada 30 September 1965.

"Sesuai arahan Bapak Panglima, tujuan menonton film G30S/PKI adalah untuk memahami sejarah bahwa telah terjadi suatu bentuk pengkhianatan oleh PKI. Banyak anggota TNI yang baru tidak mengetahui sejarah tersebut. Sehingga perlu kiranya diberikan tontonan tersebut. Termasuk juga anak anak muda sekarang karena pasca reformasi pemutaran film tersebut dihentikan," terangnya, Sabtu (23/9/2017).

Terkait besarnya animo masyarakat untuk bisa menggelar nonton bareng film G30s/PKI, pihaknya siap memfasilitasi.
Suasana nobar Film G30S/PKI di Karangsari

"Justru respon masyarakat malah ingin ikutan nonton, masak mau kita halang-halangi. Silahkan kalo memang tempat lain berkenan bisa koordinasi dengan Koramil untuk pemutaran film," tambahnya.

Beberapa Koramil yang telah menggelar nonton bareng, diantaranya Koramil Sarang yang difasilitasi oleh Pondok Pesantren Al-Anwar Sarang, Koramil Sedan, Koramil Kaliori dan Koramil Sulang.

Film Pengkhianatan G30S/PKI sendiri dirilis pada tahun 1984. Film ini disutradarai oleh Arifin C. Noer dan diproduseri oleh G. Dwipayana. Film ini dibintangi artis kondang kala itu diantaranya; Amoroso Katamsi, Umar Kayam, dan Syubah Asa.

Film G30S/PKI diproduksi selama dua tahun dengan anggaran mencapai Rp 800 juta. Secara umum, film ini menggambarkan peristiwa berdsrah penculikan dan pembunuhan beberapa jenderal yang didalangi PKI. (Rom)

Kirim Komentar: