REMBANGCYBER.NET, KRAGAN - Seorang nelayan asal Desa Plawangan Kecamatan Kragan, Rembang bernama Atim (58)
ditemukan tewas di Pantai Desa Pandangan Kulon, Kragan pada Ahad (26/8/2018) malam.
Kapolsek Kragan Iptu Setiyanto saat dikonfirmasi wartawan membenarkan kejadian itu.
Dikatakannya, berdasarkan laporan yang diterimanya, sebelum ditemukan tewas, korban awalnya berangkat mencari ikan bersama 3 orang rekannya pada Ahad (26/8/2018) sekira pukul 13.00 WIB dan kembali pulang sekira pukul 17.00 WIB.
Setiba di perairan Dukuh Blandok, korban memilih untuk turun dan berenang ke daratan karena lokasi yang dekat dengan rumahnya yang berjarak sekira 50 meter.
“Korban turun dan berenang dengan menggunakan jeligen air. Kemudian 3 orang rekannya tadi, melanjutkan ke arah timur ke Desa Kragan dan pulang.
Selang beberapa jam kemudian, dua nelayan asal Desa Pandangan kulon yang bermaksud menarik kapal mereka, melihat korban tergeletak di pinggir pantai," terangnya.
Selanjutnya, tambah Kapolsek, saksi meminta bantuan warga lainnya.
"Korban dibawa ke Puskesmas kragan 2 dan oleh dokter dinyatakan sudah meninggal dunia,” imbuhnya.
Diduuga kuat, korban meninggal karena kehabisan nafas saat berenang sehingga tenggelam. Berdasarkan pemeriksaan tim medis, tidak ditemukan luka bekas kekerasan pada tubuh korban. (Rom)
Dikatakannya, berdasarkan laporan yang diterimanya, sebelum ditemukan tewas, korban awalnya berangkat mencari ikan bersama 3 orang rekannya pada Ahad (26/8/2018) sekira pukul 13.00 WIB dan kembali pulang sekira pukul 17.00 WIB.
Setiba di perairan Dukuh Blandok, korban memilih untuk turun dan berenang ke daratan karena lokasi yang dekat dengan rumahnya yang berjarak sekira 50 meter.
“Korban turun dan berenang dengan menggunakan jeligen air. Kemudian 3 orang rekannya tadi, melanjutkan ke arah timur ke Desa Kragan dan pulang.
Selang beberapa jam kemudian, dua nelayan asal Desa Pandangan kulon yang bermaksud menarik kapal mereka, melihat korban tergeletak di pinggir pantai," terangnya.
Selanjutnya, tambah Kapolsek, saksi meminta bantuan warga lainnya.
"Korban dibawa ke Puskesmas kragan 2 dan oleh dokter dinyatakan sudah meninggal dunia,” imbuhnya.
Diduuga kuat, korban meninggal karena kehabisan nafas saat berenang sehingga tenggelam. Berdasarkan pemeriksaan tim medis, tidak ditemukan luka bekas kekerasan pada tubuh korban. (Rom)
Kirim Komentar: