Suasan Pos Kamling saat penilaian dari Polda Jateng. (Rom/Rembangcyber) |
Pencuri tersebut nyaris babak belur di hajar massa. Beruntung petugas ronda dengan sigap mengamankan maling dari aksi anarkis massa yang lebih jauh. Maling yang ternyata merupakan warga sekitar berhasil diamankan dan dibawa ke Pos Kamling setempat.
Untuk mereda ketegangan, petugas ronda melaporkan hal itu ke ketua RT. Selanjutnya, ketua RT menghubungi petugas Bhabinkamtibmas dan Babinsa setempat.
Semakin malam, konsentrasi massa semakin banyak. Beberapa orang mencoba memprovokasi untuk main hakim sendiri. Beruntung, aksi ini bisa diredam petugas Bhabinkamtibmas dan babinsa serta sejumlah tokoh masyarakat yang datang di pos ronda.
Menurut pengakuan, pelaku terpaksa mencuri pompa air lantaran terdesak biaya untuk persalinan sang istri. Atas dasar pertimbangan kemanusiaan mengingat pelaku merupakan warga Desa Sulang, dan yang dicuri mesin pompa air yang nilai ekonomisnya relatif kecil, warga sepakat masalah ini di selesaikan secara kekeluargaan.
Kades Sulang Moch Burhanuddin bersama Kapolsek Sulang Iptu Hary Basuki. (Rom/Rembangcyber) |
Kejadian tersebut bukanlah kejadian sebenarnya melainkan simulasi penanganan pencuri yang tertangkap tangan saat penilaian lomba Sistem Keamanan Lingkungan (Siskamling) tingkat Polda Jateng.
Tim penilai Polda Jateng dipimpin Kasubdit Binmas Polda Jateng AKBP Bambang Purwadi.
AKBP Bambang Purwadi mengapresiasi positif simulasi dan kelengkapan yang ada di Pos Kamling RT 2 RW 2 Desa Sulang, termasuk kesiapsiagaan petugas ronda.
“Simulasinya bagus. Tadi ada juga penyelesaian masalah melalui FKPM. Memang untuk kasus tindak pidana ringan yang hukumannya dibawah 3 bulan dengan nilai kurugian dibawah Rp 2,5 juta diselesaikan di secara kekeluargaan melibatkan FKPM, Bhabinkamtibmas, Babinsa, tokoh masyarakat dan stakholder terkait. Penyelesaiannya melalui proses musyawarah mufakat dan kesepakatan para pihak terkait harus dituangakn dalam SKB” ucap AKBP Bambang Purwadi.
Camat Sulang Slamet Haryanto. (Rom/Rembangcyber) |
“Dari beberapa kabupaten kota yang sudah kami lakukan penilaian, ini masuk dalam kategori yang sangat baik. Nanti kita tunggu hasilnya," tambahnya.
Kabag Sumda Polres Rembang Kompol Sugiyanto mengatakan, Pos Kamling RT 2 RW 2 Sulang ini merupakan wakil Polres Rembang untuk maju dan bersaing dengan Polres lain di lingkup Polda Jateng dalam lomba Siskamling.
“Diharapkan keberadaan Pos Kamling ini mampu memberikan kenyamanan dan keamanan masyarakat. Menjaga keamanan merupakan tanggungjawab bersama. Semoga, Pos Kamling Sulang bisa meraih hasil terbaik di Jawa Tengah dan selanjutnya bisa ditiru oleh pos kamling di wilayah lain di lingkup Polres Rembang," ucapnya.
Kepala Desa Sulang Moch Burhanuddin mengatakan, warganya sangat mendukung adanya lomba Siskamling tersebut. Menurutnya, di Desa Sulang terdapat 8 RW dan 30 RT yang semua Pos Kamlingnya aktif dalam melaksanakan ronda malam.
"Selain ronda, juga ada jimpitan yang diambil oleh petugas ronda setiap malamnya. Hasil jimpitan Ini bisa menjadi kas RT sehingga bisa menjadi sumber dana untuk kegiatan-kegiatan di lingkungan RT setempat" ucapnya.
Untuk menghidupkan siskamling di wilayah Sulang, Burhanuddin mengaku sering menggelar lomba dalam skala kecil setiap tahunnya misalnya dalam rangka Peringatan 17an. Hal itu dilakukan untuk menumbuhkan kesadaran warga dalam menciptakan keamanan lingkungan melalui giat Siskamling. (Rom)
Kirim Komentar: