 |
| Ilustrasi |
Korban bernama Mustadi (68), warga Desa Terjan. Korban merupakan tukang catat nomor kendaraan yang hilir-mudik di lokasi tambang milik CV Sekarsari yang berada di Desa Terjan Kecamatan Kragan.
Sekretaris Desa Terjan Karyo Praptono membenarkan kejadian tersebut.
"Saat kejadian, diduga sopir truk tak melihat korban yang tengah mencatat nomor kendaraan karena saat itu pagi masih gelap," terangnya.
Untuk keperluan penyidikan, sopir dump truk K 1847 BM, Syakirun Niam (36) warga Desa Karangasem Kecamatan Sedan dan sejumlah saksi diamankan ke Mapolsek Kragan.
Terpisah, Kepala Desa Terjan Abdul Hadi mengatakan, kasus kecelakaan di lokasi tambang di desanya baru pertama kali terjadi.
Agar peristiwa serupa tak terulang kembali, pihaknya menghimbau kepada setiap pengusaha tambang untuk senantiasa menekankan kepada semua karyawan agar lebih waspada dan berhati-hati.
“Pengusaha dan pekerja tambang harus lebih waspada dan berhati-hati kedepannya. Terkait kasus ini sudah ditangani pihak yang berwajib. Sopir, truk, dan saksi sudah dimintai keterangan di Polsek Kragan," tegasnya. (RC-1)
Kirim Komentar: