REMBANG (RC) - Kapolres Rembang AKBP Winarto merotasi tujuh Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) di wilayah hukum Polres Rembang. Rotasi dilakukan sebagai langkah penyegaran untuk meningkatkan kinerja anggota kepolisian di jajaran Polres Rembang.

"Ini untuk penyegaran. Bagi Kapolsek yang sudah menjabat selama tiga tahun, kita rotasi. Sehingga nanti sebelum Pilkada mereka sudah bisa memahami kondisi lingkungan kerja yang baru untuk dapat melakukan pemetaan terhadap potensi kerawanan di masing-masing wilayah," terang AKBP Winarto di sela-sela acara silaturahmi dengan insan pers Rembang, Rabu (3/6/2015).


Tujuh Kapolsek yang dirotasi yakni Kapolsek Kota Rembang, Kapolsek Sumber, Kapolsek Sluke, Kapolsek Sarang, Kapolsek Lasem, Kapolsek Gunem, dan Kapolsek Sedan.

Kapolsekta Rembang AKP Suhaendi Tirta dirotasi ke Polsek Sumber, sedangkan AKP Bibit Agung Santoso yang semula menjabat Kapolsek Sumber pindah menjadi Kapolsek Sluke.

AKP Joko Purnomo yang semula menjabat Kapolsek Sluke mutasi ke Polsek Sedan, sedangkan AKP I Made Hartawan yang semula menjabat Kapolsek Sedan mengemban tugas baru sebagai Kapolsek Sarang.

AKP Yuliadhi yang semula menjabat kapolsek Sarang pindah ke Polsek Gunem, sedangkan AKP Urip Prihadi yang semula Kapolsek Gunem geser ke Polsekta Rembang.

Sedangkan Kapolsek Lasem AKP M Syuhada pindah tugas sebagai Kapolsek Jati, Kudus. Posisi yang ditinggalkan diisi oleh AKP Eko Budi Sulistyo yang semula menjabat sebagai Kasubag Pengendalian Anggaran Bagian Perencanaan Polres Rembang.


Kapolres Rembang Ajun Komisaris Besar Winarto mengajak kepada semua insan pers untuk bisa saling bersinergi demi memberikan informasi yang benar kepada masyarakt demi terwujudnya kondisi Rembang yang kondusif, tertib dan aman.

"Demi kelancaran tugas-tugas kepolisian, dukungan dan informasi dari segenap lapisan masyarakat utamanya insan pers tentu sangat kami harapkan," ucapnya.

Ketua Forum Wartawan Rembang (FWR), Sarman Wibowo berharap kemitraan anatara insan media dengan aparat kepolisian dapat terjaga baik demi kepentingan keterbukaan informasi kepada masyarakat.

"Ini sangat penting untuk menjalin komunikasi yang baik sehingga akan membawa banyak manfaat bagi masyarakat utamanya terkait pemberitaan penegakan hukum di Kabupaten Rembang," tegas Sarman.

Kirim Komentar: